Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
https://babelxpose.com/wp-content/uploads/2024/12/IMG-20241201-WA0001.jpg https://babelxpose.com/wp-content/uploads/2025/01/baliho-hari-natal-2024-10x5-horizontal.jpg
BASEL XPOSEFeatured

Proyek Rp 11 Miliar Asal Jadi, Rina Tarol Minta Polda Babel Serius Tindaklanjuti Masalah Dermaga Tanjung Gading

×

Proyek Rp 11 Miliar Asal Jadi, Rina Tarol Minta Polda Babel Serius Tindaklanjuti Masalah Dermaga Tanjung Gading

Sebarkan artikel ini
https://babelxpose.com/wp-content/uploads/2024/08/IMG_20240807_122718.jpg

BANGKA SELATAN, Babelxpose – Kondisi Dermaga Plengsengan Tanjung Gading, Kecamatan Lepar Pongok, Kabupaten Bangka Selatan sangat memprihatinkan dan cenderung membahayakan.

Diketahui pekerjaan dermaga ini rampung sejak 2022 lalu dan dioperasikan pada tahun 2023 yang menelan anggaran Rp 11 miliar.

https://babelxpose.com/wp-content/uploads/2025/02/Screenshot_2025-02-05-16-45-04-848_com.whatsapp.png

Selain itu, Ditahun yang sama juga dialokasikan untuk proyek Dermaga Penutuk senilai Rp 11 miliar yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) TA 2021.

Pantauan Babelxpose.com, pagar pembatas dermaga Tanjung Gading banyak rusak dan tiang lampu yang roboh selain itu tampak dinding bangunan terkelupas hingga terlihat besi cor menjulur keluar.

Insiden lainnya yang dikabarkan terjadi baru-baru ini, saat uji coba kapal KM Batik untuk parkir di Dermaga Tanjung Gading, mengakibatkan bagian lambung kapal mengalami kerusakan lantaran diduga menyerempet besi di lokasi sandar kapal tersebut.

“Kemarin saat uji coba lambung kapal batik bocor. Kena besi itu,” ujar salah seorang petugas dinas perhubungan, Jumat (17/01/2025).

Menanggapi hal tersebut, Anggota Komisi II DPRD Babel,Rina Tarol langsung memastikan keberadaan proyek Dermaga di Tanjung Gading, menyusul banyaknya informasi atas keluhan adanya bagian kontruksi yang sudah rusak hingga masalah safety sandar kapal.

Ia menilai proyek Dermaga Tanjung Gading ini dikerjakan asal jadi, baru satu tahun beroperasi banyak yang sudah rusak seperti pagar pembatas,tiang lampu roboh, dinding terkelupas hingga besi cor terlihat dan besi tambat tidak lagi bisa digunakan karena sudah rusak.

“Masalah proyek ini laporan masyarakat saat kita reses tadi dan saat tiba dilokasi saya sendiri sangat terkejut atas kondisi dermaga Tanjung Gading ini. belum apa-apa bangunan sudah hancur begini, bagaimana ini kualitas dan fasilitasnya, belum satu-dua tahun sudah begini, apa jadinya dermaga ini.rontok semua dan katanya juga ada kapal yang rusak akibat besi ini atau tidak safety sandar yang sesuai,sangat memprihatinkan,” ujarnya.

Dirinya mengaku sangat prihatin melihat kondisi fasilitas dan konstruksi bangunan dermaga dibangun dengan uang negara ini, yang seharusnya diharapkan menjadi akses vital bagi penunjang perekonomian warga, kegiatan perdagangan hingga pariwisata itu.

“Jangan sampai uang (negara) masyarakat tersia-siakan,” kata Rina, menyayangkan.

Srikandi dari DPRD Provinsi Babel ini pun meminta Aparat Penegak Hukum(APH) tak tinggal diam dan serius serta mendorong dilakukan penyelidikan atas kondisi yang terjadi dan menjadi perhatian publik tersebut.

“Ini harus menjadi perhatian serius APH, dan berharap menjadi atensi Kapolda Babel. Kondisi dermaga ini sangat memprihatinkan, yang seharusnya menjadi akses vital bagi penunjang perekonomian warga, namun kondisinya sangat memprihatinkan,” pungkasnya.

Diketahui,Dermaga Plengsengan Tanjung Gading yang dikerjakan oleh PT Cahaya Sriwijaya Abadi dengan nilai kontrak Rp11,173 miliar pada tahun 2021, yang berakhir sekitar bulan Maret 2022. Adapun Rehabilitasi Dermaga Penutuk dikerjakan oleh PT Berkat Serasan Mandiri(BSM) dengan nilai kontrak sebesar Rp.11.220.125.000.

Penyelesaian pekerjaan kedua Dermaga tersebut sama-sama mengalami keterlambatan selama 81 hari dengan denda sebesar Rp.307.970.000 untuk paket kegiatan rehabilitasi Dermaga Penutuk. Sedangkan paket kegiatan rehabilitasi Dermaga Plengsengan Tanjung Gading mengalami keterlambatan juga mencapai 90 hari kalender dengan denda keterlambatan sebesar Rp.371.554.000.

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *