Sungailiat – Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Depati Bahrin dr. Yogi Yamani, Sp.B membuka secara langsung kegiatan In House Training (IHT) Service Excellent di aula IBS RSUD Depati Bahrin, Kota Sungaliat, Kabupaten Bangka, Selasa, (24/05/2022).
Pelatihan tersebut berlangsung selama dua hari yakni 24 s/d 25 Mei 2022 diikuti 30 karyawan RSUD Depati Bahrin dari berbagai profesi yang bekerjasama dengan lembaga pendidikan dan pelatihan Smile Group dari kota Jogjakarta.
Kegiatan itu bertujuan sebagai pelatihan terkait pelayanan terbaik yang diberikan oleh karyawan rumah sakit dari semua lini dari medis maupun non medis untuk memenuhi/bahkan melampaui harapan pengguna jasa rumah sakit. menghadirkan narasumber Sri Nindiah Ningrum yang merupakan pendidik tenaga pramugari Garuda Indonesia sekaligus instrukur bidang peningkatan kapasitas SDM di berbagai instansi pemerintah maupun swasta.
“RSUD DB sudah terakreditasi Paripurna dan pada tahun 2023 akan melaksanakan akreditasi kembali,”ujarnya.
Menurut Yogi, Jika bicara SPM, maka RSUD DB sudah memenuhi semua standar. namun pihaknya,harus berfikir lebih dari standar yang ada, more than standart, oleh karena itu kita melaksanakan IHT Service Excellent ini.
Dia menambahkan melalui kegiatan ini juga diharapkan dapat meningkatkan kapabilitas RSUD dalam memberikan pelayanan prima kepada masyarakat secara umum.
“Jika pelayanan yang diberikan RSUD DB dapat memuaskan pasien, jika pelayanan yang didapatkan oleh pasien baik, maka percayalah pasien tersebut tidak akan hanya sekali menggunakan jasa RSUD DB, jika nanti pasien ini sakit maka dia akan kembali ke RSUD DB,” katanya.
“Melalui IHT Service Excellent ini dapat meningkatkan 6A dalam pelayanan prima yakni, Attitude (Sikap), Ability (Kemampuan), Attention (Perhatian), Appearance (Penampilan), Accountability (Tanggung Jawab) dan Action (Tindakan),”lanjutnya.
Sementara itu, pada kesempatan yang sama, Kepala Ruangan Kamar Operasi RSUD DB, Laya mengapresiasi kegiatan yang diikutinya tersebut.
“Pelatihan IHT ini sangat bermanfaat untuk menambah pengetahuan dan merubah sikap kami dalam memberikan pelayanan prima untuk pasien maupun keluarga pasien,”tuturnya.